GENERASINEWS.COM TEBING TINGGI - Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mendukung dan meningkatkan akses pada usaha rakyat adalah dengan menyediakan sumber pembiayaan berupa pemberian penjaminan Kredit bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah melalui Kredit Usaha Rakyat ( KUR ). Hal itu dikatakan H. Rudi Hartono Bangun, SE, MAP Anggota DPR RI. Kamis Kemarin di aula Hotel Amanda Tebing Tinggi dalam acara sosialisasi KUR BRI di Sumut.
Usaha rakyat memang sudah seharusnya didukung dan dibantu serta diberikan ruang seluas-luasnya oleh pemerintah, sebab keberadaan usaha rakyat ini sangatlah krusial karena bisa menopang ekonomi nasional dan juga mampu membuka lapangan kerja.
“ untuk tujuan sosialisasi ini adalah memberikan bimbingan kepada para pelaku UMKM terkait KUR guna membangkitkan pertumbuhan ekonomi nasional. Di sisi lain, saya ingin membukakan akses program pemerintah ini agar masyarakat punya modal untuk berwirausaha dan murah bunganya,” ucap Rudi Politisi Partai Nasdem.
Lanjutnya, harapan kami dengan adanya kegiatan sosialisasi kredit usaha rakyat ini dapat menginformasikan kepada para peserta Sosialisasi bahwa para pengusaha mikro dapat mengembangkan usaha yang lebih baik dimana proses dan ketentuan peminjaman modal tersebut sangatlah mudah dan cepat .
Pada kesempatan yang sama, Manajer Bisnis Mikro BRI KC Tebing Tinggi Rudi Wahyu menjadi narasumber memaparkan, bahwa program KUR BRI Tahun 2023 ada 3 Jenis yaitu KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil. KUR Super Mikro plafondnya maksimal 10 Juta, KUR Mikro maksimal 100 Juta, dan KUR Kecil maksimal 500 Juta. Dengan ketentuan dan syarat yang berlaku.
“ dari seluruh Unit Kerja Binaan BRI Cabang Tebing Tinggi yang tersebar di wilayah Tebing Tinggi, Serdang Bedagai, Simalungun, dan Asahan BRI Cabang Tebing Tinggi telah menyalurkan pinjaman KUR Mikro sebesar Rp. 3.8 Triliun dengan jumlah sebanyak 156.859 debitur/peminjam,” terang Rudi Wahyu.
Turut hadir dalam kegiatan Penyerapan Sosialisasi KUR BRI yakni wilayah Tebing Tinggi dan perwakilan Kepala - Kepala Desa dari, Serdang Bedagai, Kabupaten Simalungun, dan Kabupaten Asahan. (JS)
.jpg)
