TebingTinggi,- Pembangunan Drainase di jalan Perjuangan menuai banyak kritikan dari berbagai elemen masyarakat.
Hal itu disampaikan Ketua LSM Kompak RI Jurhaidi Saragih didampingi Ketua LSM Pakar Bung Ruben Sembiring beserta Tim diantaranya Wartawan Kurnia Sagala,Krisna kepada media di Lokasi Proyek Jalan Perjuangan Lingkungan 6 Kelurahan Tebing Tinggi kecamatan Padang Hilir selasa 17 Agustus 2021.
Kepada Media, Para Aktivis ini meminta Dinas PU PR untuk mengecek ke lapangan serta memerintahkan Rekanan untuk bongkar pasang ulang Proyek Drainase yang panjangnya +- 100 meter bersamaan satu pagu dengan Aspal Hotmix Jalan Perjuangan bernilai Rp +- 1, 4.milyar. dari CV Mahardika Radya sumber Dana DID 2021.
Berhubungan Drainase ini adalah daerah milik jalan ( Damija) yang baru selesai dikerjakan,Kita sebagai Warga yang diminta Pemerintah untuk mengawal Pembangunan,
Kita sudah cek kelapangan ada laporan masyarakat terkait rubuhnya Dinding Proyek Drainase disana sini.Patut Kami duga kwalitas campuran tidak seperti tertera di spesipikasi( Bestek) kami menduga berdasar fakta bongkahan semen, Campuran Semen dan Pasir bisa saja seharusnya satu banding empat diset menjadi satu banding 7 ujar Ruben sembiring yang diamini Jurhaidi Saragih dan Kurnia Sagala.
Keempat Aktivis ini lebih lanjut memaparkan bahwa sampel bongkahan Pasir terkait rubuhnya Drainase jalan Perjuangan beberapa sudah siap untuk di uji lab ke USU, Jadi kita Sudah minta Debcolektor Negara dalam hal ini Kejari Tebing Tinggi lewat media untuk Turun kelapangan tegas Ruben sembiring ,Jurhaidi Saragih dan Kurnia Sagala Kepada media.
Terkait Hal ini media Coba Konfirmasi Kadis PU PR Tebing Tinggi Reza ST saat berada dibalai Kota, mengatakan bahwa Pekerjaan Drainase sudah selesai, namun berhubung ada alat berat yang mengerjakan sebagai rangkaian pengaspalan Hotmix ada beberapa Dinding Drainase yang terimbas getar tapi sudah diperbaiki jelasnya.
Alias LSM dan Wartawan menilai pembangunan Drainase ini campurannya tidak sesuai. Kami meminta kepada APH Kota Tebing Tinggi agar memanggil Kadis PU PR dalam hal ini sebagai PPK/ KPA yang sepenuhnya sebagai kuasa penggunaan keuangan negara dan ini harus beliau pertanggung jawabkan sesuai dengan harapan kami sebagai aliansi LSM dan Wartawan Kota Tebing Tinggi ujarnya mengakhiri.(Tim)