Kapolsek Medan Helvetia Melayat ke Rumah Duka Almarhum Wak Jepang
Kapolsek Medan Helvetia Kompol.P. Hutahaean.S.H.S.I.K. yang didampingi Kanit Bimmas Ipda. Suparmin dan Panit 1 Bimmas Ipda.Sutrisna serta Panit 2 Intel Ipda.Nizar Nasution dan beberapa Personil Bhabinkamtibmas, melayat ke rumah duka Almarhum Robby Shigeru Kofuji (Wak Jepang ) yang beralamat Jalan Jawa No.42 Sei Sekambing C-II kelurahan Medan Helvetia.(Selasa).
Kedatangan Kapolsek bersama anggotanya disambut oleh ahli bait dari adik kandung Almarhum yaitu M.Nur Kofuji dan para tetamu yang melayat di rumah duka.
Almarhum Wak Jepang meninggal dunia dikarenakan sakit, tutup usia 71 tahun, sekira pukul 08.00 wib, hari ini Selasa tanggal 21 Januari 2020.
Almarhum Wak Jepang semasa hidupnya, terkenal baik dan dermawan serta bermasyarakat, walaupun Almarhum asli keturunan orang Jepang, namun sudah lama menjadi warga Negara Indonesia yang baik dan almarhum meninggalkan anak 12 orang dan cucu 12 orang.
Deswita yang merupakan Putri Kandung dari Almarhum dan Hajjah Umeda Khadijah sepupu dari Almarhum, yang pernah bekerja di konsulat Jendral Jepang mengucapkan terimakasih kepada Kapolsek Medan Helvetia.Kompol P.Hutahaen, yang telah datang untuk melayat dan mengucapkan turut berduka cita kepada Kami sebagai keluarga dan ahli bait Almarhum.
Kapolsek Medan Helvetia Kompol.P. Hutahaean.S.H.S.I.K. yang didampingi Kanit Bimmas Ipda. Suparmin dan Panit 1 Bimmas Ipda.Sutrisna serta Panit 2 Intel Ipda.Nizar Nasution dan beberapa Personil Bhabinkamtibmas, melayat ke rumah duka Almarhum Robby Shigeru Kofuji (Wak Jepang ) yang beralamat Jalan Jawa No.42 Sei Sekambing C-II kelurahan Medan Helvetia.(Selasa).
Kedatangan Kapolsek bersama anggotanya disambut oleh ahli bait dari adik kandung Almarhum yaitu M.Nur Kofuji dan para tetamu yang melayat di rumah duka.
Almarhum Wak Jepang meninggal dunia dikarenakan sakit, tutup usia 71 tahun, sekira pukul 08.00 wib, hari ini Selasa tanggal 21 Januari 2020.
Almarhum Wak Jepang semasa hidupnya, terkenal baik dan dermawan serta bermasyarakat, walaupun Almarhum asli keturunan orang Jepang, namun sudah lama menjadi warga Negara Indonesia yang baik dan almarhum meninggalkan anak 12 orang dan cucu 12 orang.
Deswita yang merupakan Putri Kandung dari Almarhum dan Hajjah Umeda Khadijah sepupu dari Almarhum, yang pernah bekerja di konsulat Jendral Jepang mengucapkan terimakasih kepada Kapolsek Medan Helvetia.Kompol P.Hutahaen, yang telah datang untuk melayat dan mengucapkan turut berduka cita kepada Kami sebagai keluarga dan ahli bait Almarhum.
.jpg)
