Anggota DPRD Kota Medan Antonius Devolis Tumanggor kutuk pelaku tindakan bom bunuh diri di halaman Polrestabes Medan sekitar pukul 8.30 Wib, Rabu (13/11/19). Tindakan oknum merupakan teror bagi warga Medan yang patut disikapi secara serius oleh aparat keamanan.
“Ini bukti pelaku teror punya nyali biadab, memiliki rasa keberanian yang luar biasa. Di tempat pengamanan yang sangat vital saja cukup berani, apalagi tempat keramaian biasa,” tegas Antonius Tumanggor yang akrab disapa Anton itu kepada wartawan di Medan, Rabu (13/21/19) saat ditemui di Polretabes melihat kejadian teror bom bunuh diri Polrestabes.
Maka itu, Antonius Tumanggor yang menjabat Wakil Ketua Fraksi NasDem DPRD Medan minta pihak kepolisian supaya mengusut tuntas tindakan pelaku.
Anton juga menyayangkan SOP tingkat pengamanan di Polrestabes yang bisa kebobolan masuk pelaku teror.
“Sangat kita sayangkan pengamanan yang tidak maksimal. Di markas pengamanan saja bisa terjadi seperti ini, bagaimana pula di tempat keramaian,” sebut Anton.
Aksi bom bunuh diri kembali terjadi Rabu 13 November 2019 pukul 08.45 wib di Polrestabes Medan Jl HM Said Medan.
Diperoleh informasi bom bunuh diri diduga dilakukan orang yang menggunakan atribut ojek online dan meledak di sekitar kantin Polrestabes Medan.
“Ini bukti pelaku teror punya nyali biadab, memiliki rasa keberanian yang luar biasa. Di tempat pengamanan yang sangat vital saja cukup berani, apalagi tempat keramaian biasa,” tegas Antonius Tumanggor yang akrab disapa Anton itu kepada wartawan di Medan, Rabu (13/21/19) saat ditemui di Polretabes melihat kejadian teror bom bunuh diri Polrestabes.
Maka itu, Antonius Tumanggor yang menjabat Wakil Ketua Fraksi NasDem DPRD Medan minta pihak kepolisian supaya mengusut tuntas tindakan pelaku.
Anton juga menyayangkan SOP tingkat pengamanan di Polrestabes yang bisa kebobolan masuk pelaku teror.
“Sangat kita sayangkan pengamanan yang tidak maksimal. Di markas pengamanan saja bisa terjadi seperti ini, bagaimana pula di tempat keramaian,” sebut Anton.
Aksi bom bunuh diri kembali terjadi Rabu 13 November 2019 pukul 08.45 wib di Polrestabes Medan Jl HM Said Medan.
Diperoleh informasi bom bunuh diri diduga dilakukan orang yang menggunakan atribut ojek online dan meledak di sekitar kantin Polrestabes Medan.
