Ketua DPRD Kota Medan Hasyim, SE meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan agar benar-benar melakukan validasi data pemilih.
Sehingga tidak ada lagi masyarakat yang seharusnya berhak memilih tidak masuk dalam daftar pemilih. Bukan itu saja, dirinya juga meminta kepada semua pihak agar bisa bekerjasama dan saling bersinergi untuk mensukseskan Pilkada Walikota dan Wakil Walikota Medan tahun 2020.
“Mari kita sukseskan Pilkada Walikota dan Wakil Walikota Medan tahun 2020. Selain itu gunakan anggaran Pilkada Medan dengan serius, “katanya saat menghadiri Rakor Pemilu yang diselenggarakan di Medan Club Jalan RA Kartini Medan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Senin (21/10/2019).
Pada kesempatan itu, Politisi PDIP Kota Medan ini juga mengatakan anggaran yang sudah kita alokasikan itu sebaiknya digunakan tepat sasaran yakni meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya. Dia juga menyoroti beberapa persoalan yang harus dibenahi, yang pertama terkait masalah data pemilih harus dibuat lebih akurat dan diperbaharui serta dilaksanakan sedini mungikn dengan cara membuka posko.
“Yang kedua yakni kegiatan sosialisasi harus dilakukan sampai ke akar rumput agar tingkat partisipasi bisa lebih baik dan dilakukan semenarik mungkin, “terangnya sembari menambahkan kalau DPRD Medan sudah menyetujui NPHD. Untuk itu KPU Medan agar benar- benar menggunakannya secara maksimal untuk mensukseskan Pilkada Walikota dan Wakil Walikota Medan tahun 2020.
“Point yang keempat di mana kartu undangan memiilih harus diatur dan dibagikan ke masyarakat, jangan sampai ada pemilih yang tidak mendapat undangan memilih, formulir C6. Kita minta KPU benar-benar melakukan validasi data pemilih sehingga tidak ada lagi masyarakat yang seharusnya berhak memilih tidak masuk dalam daftar pemilih”, tegas Hasyim mengakhiri.
