Begitu juga dengan Satgas TMMD 106 Kodim 0204/Deliserdang,Bekerja di antara lereng tebing rawan longsor dan diketinggian puluhan meter di atas Sei Bah Bolon, tak mampu menciutkan nyali dan tekad Satgas TMMD 106 Kodim 0204/DS untuk terus memacu diri.
Sampai hari ini, lanjut Danramil 15/Sipispis itu, fokus personil Satgas adalah merampungkan pemasangan gelagar jembatan Bah Bolon. Jembatan ini menjadi urat nadi bagi warga Desa Pispis untuk menjangkau desa tetangga, yakni Desa Silau Padang maupun ke Kecamatan Sipispis yang ada di seberang.
"Semalam telah selesai dipasang gelagar jembatan. Hari ini kita lanjutkan pekerjaannya, sehingga konstruksi jembatan semakin kokoh nantinya," kata Kapten Lumbanraja.
Jembatan Bah Bolon ini akan menggantikan jembatan gantung Buah Mas yang telah berusia belasan tahun. Selama ini, warga Desa Pispis hanya mengandalkan jembatan gantung yang dibangun Tengku Erry Nuradi saat menjabat Bupati Sergai untuk menjangkau daerah luar.
"Kalau jembatan permanen itu siap, semakin merdeka-lah kami di Desa Pispis Kampung ini. Karena selama ini, jembatan gantung itu menjadi urat nadi warga untuk akses keluar," kata Kepala Dusun 5, Desa Pispis Kampung, Masruddin Purba dalam kesempatan wawancara dengan awak media beberap waktu lalu.
Dikatakannya, kehadiran bapak-bapak tentara untuk membangun jembatan Bah Bolon merupakan anugerah Allah SWT kepada warga Desa Pispis Kampung.
"Selama ini, hanya sepeda motor saja yang bisa melalui jembatan gantung Buah Mas itu. Tapi kalau jembatan TMMD rampung, jangankan sepeda motor, kendaraan roda empat sudah pasti bisa melaluinya," pungkas Masruddin Purba.(001)