'Jembatan emas' tersebut merupakan salah satu dari 4 sasaran fisik program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 TA 2019 yang dimotori Kodim 0204/DS.
Raden Wahyu Sugiarto juga selaku Pengawas TMMD ke-106 Kodim 0204/DS menapaki jembatan sepanjang 40 meter dan lebar 3 meter tersebut.
Menurut rencana Jembatan Sei Bah Bolon yang hampir rampung akan diresmikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa, Kamis (31/10/2019).
Turut mendampingi Danrem mengecek langsung progres pembangunan jembatan Kapenrem 022/PT Mayor Inf Jarwadi dan Pasiter Lettu Kav Sudirno.
Sementara tiga sasaran fisik lainnya yakni pembukaan dan perkerasan jalan sepanjang 1 km menuju Jembatan Sei Bah Bolon serta membedah dua Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Rohaimin alias Nek Min dan Sarwanto (47), sama-sama warga Desa Pispis Kampung, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Sergai.
Bedanya, 'istana' impian Nek Min bersegi delapan tersebut didesain tahan terhadap terpaan angin puting beliung.
Menurut rencana rumah segi delapan tersebut akan dijadikan sebagai Role Model (percontohan) bagi rumah hunian khusus di daerah yang rawan diterpa angin puting beliung.
Informasi lainnya dihimpun, kedua RTLH milik Nek Min dan Sarwanto telah rampung 100 persen. Bila tidak ada halangan penyerahan kunci rumah juga akan dilakukan Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa di penghujung Oktober 2019 ini.(001)
.jpg)
